BREBES.GoongNews.Com - Proyek rehabilitasi Daerah Irigasi Jinegara, di Desa Cilibur, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes ambrol. Proyek senilai Rp 219 juta lebih yang bersumber dari APBD tahun 2020 itu, baru 4 bulan lalu selesai dikerjakan.Meski masih dalam masa pemeliharaan, tetapi hingga kini kerusakan belum juga diperbaiki.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, proyek itu ambrol pada Desember tahun 2020 lalu. Sesuai kontrak kerja, proyek itu dikerjakan selama 3 bulan mulai 7 September hingga 6 Desember tahun 2020. Namun baru selesai di bulan Desember, bangunan sudah ambrol. Bahkan, sudah 4 bulan terakhir belum diperbaiki.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) Proyek Rehabilitasi Daerah Irigasi Jinegara Kecamatan Paguyangan, Brebes, Mulyadi saat dikonfirmasi Kamis (6/21), membenarkan atas ambrolnya bangunan irigasi yang baru selesai dikerjakan tersebut. Menurut dia, proyek rehab irigasi itu saat ini masih dalam masa pemeliharaan. “Kemarin, kerusakan proyek ini sudah kami rapatkan dengan rekanan. Hasilnya, rekanan siap memperbaiki karena masih dalam masa pemeliharaan,” terangnya yang juga Kabid Konservasi dan Rehabilitasi Sumber Daya Air, Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (DPSDAPR) Kabupaten Brebes.
Lebih lanjut dia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan pengawas dan pihak desa, ambrolnya bangunan irigasi itu terjadi akibat hujan deras, hingga menyebabkan banjir. Lantaran arus air sangat deras, bangunan tidak kuat dan ambrol. “Dari hasil pemeriksaan pengawas dan desa, ini karena hujan deras dan banjir. Tapi, rekanan siap memperbaikinya,” pungkasnya.
